Setiap orang mempunyai 10-40 tahi lalat di tubuhnya. Tahi lalat yang pada umumnya sebenarnya bukan menjadi hal yang berbahaya, akan tetapi tahi lalat yang mempunyai warna, ukuran atau memiliki bentuk yang tidak normal bisa menjadi awal pertanda kanker kulit.

Kulit mempunyai banyak sel-sel yang menghasilkan zat warna (pigmen) yang disebut dengan sel melanosit. Disaat sel-sel melanosit ini tumbuh dengan berdekatan, maka dapat terbentuk menjadi tahi lalat. Melanoma, menjadi salah satu jenis kulit kanker yang paling berbahaya dan yang cukup ditemui banyak orang, ini terjadi disaat sel melanosit tumbuh dengan tidak terkendali. Ini menjadi tahap yang awal kemunculan, melanoma dapat sulit dibedakan bersama dengan tahi lalat yang normal.

Perbedaan Tahi Lalat Normal bersama Melanoma

Walau terkadanag dapat tampak mirip, tahi lalat yang normal dan kanker kulit melanoma mempunyai beberapa perbedaan, perbedaan ini dapat terjadi dari:

1. Ukuran atau diameter

Tahi lalat yang normal biasanya mempunyai ukuran kurang dari 5 mm. Jika ada yang mempunyai tahi lalat yang berukuran lebih besar 6mm, maka tahi lalat itu harus anda waspadai.

2. Bentuk

Tahi lalat yang normal biasanya memiliki bentuk oval atau bulat. Jika diperhatikan lagi, tahi lalat ini yang tampak simetris. Pada kanker kulit, tahi lalat ini biasanya asimetris atau memiliki bentuk yang tidak beraturan.

3. Batas dan permukaan

Tahi lalat yang normal biasanya mempunyai batas tepi yang jelas dan juga permukaan yang halus. Dan untuk kanker kulit, biasanya tahi lalat yang memiliki batas yang tidak jelas, tidak rapi atau menjadi pudar ke kulit dan disekitarnya. Permukaannya yang tampak agak bersisik, menebal, kering dan juga mengeras.

4. Warna

Tahi lalat yang normal biasanya memiliki warna cokelat atau tampak pink. Warna yang antar tahi lalat pada tubuh seseorang yang biasanya seragam.

Ketika seseorang mempunyai tahi lalat menggunakan warna yang berbeda-beda, yang dimulai dari warna cokelat terang, gelap, merah dan kemungkinan juga tahi lalat tersebut adalah kanker kulit

5. Perubahan peningkatan dari jumlahnya

Bentuk tahi lalat yang normal yang biasanya tidak banyak berubah dan memiliki jumlah yang tidak bertambah pada saat beranjak dewasa. Disaat ada tahi lalat yang memiliki ukuran bertambah atau berkurang, warnannya yang berubah, menebal, maka itu kemungkinan juga tahi lalat tersebut yaitu kanker kulit.