3 Jenis Diet Ekstrem yang Harus Dihindari

Diet ekstrem yang sering dilakukan agar mendapatkan berat badan yang ideal pada waktu yang singkat, sehingga tubuh akan tampak lebih langsing. Akan tetapi, jangan sampai anda memilih langkah yang salah, karena diet ini akan dinilai tidak efektif untuk menurunkan berat badan, sampai berisiko menganggu kesehatan.

Salah satu cara agar dapat dilakukan agar bisa menyingkirkan kelebihan lemak pada tubuh yaitu dengan cara melakukan diet. Sebelum anda menjalani program diet tertentu, ada baiknya anda mencoba pahami terlebih dahulu jenis diet apa saja yang harus anda hindari agar nantinya tidak memiliki dampak buruk terhadap kesehatan tubuh anda.

Berbagai Diet Ekstrem yang harus Dihindari

Berikut ini yang merupakan jenis diet yang ekstrem yang harus anda hindari:

1. Diet Cacing Pita

Diet ini menejadi diet ekstrem karena menggunakan cara menelan cacing pita atau juga telurnya. Disaat telur menetas, cacing pita yang hidup dan berkembang pada dalam tubuh yang menggunakan cara mengambil kalori ekstra dari makanan yang dikonsumsi.

Anda akan tetap dapat mengonsumsi makanan apapun yang diinginkan tanpa harus khawatirkan berat badan. Akan tetapi semua ini hanya sebagai teori. Pada dasarnya, diet cacing pita yang sama dengan hal yang berbahaya.

2. Diet Sup Kol

Orang-orang yang menjalankan diet sup kol yakin jika berat badan dapat turun sampai 4,5 kg hanya dengan mengonsumsi sup kol saat sarapan, makan siang dan juga makan malam selama seminggu.

Sup kol yang dimakan setiap hari menggunakan sayuran dan juga buah-buahan itu, dan disertai dengan minum 6-8 gelas air putih dan mengonsumsi multivitamin. Akan tetapi, banyak ahli kesehatan yang memperingatin jika diet yang ekstrem ini tidak sehat dan hasilnya yang bersifat sementara saja.

3. Diet 500 Kalori

Sama dengan namanya, diet ekstrem ini hanya diperbolehkan pada orang yang menjalaninya dengan mengonsumsi makanan sebanyak 500 kalori setiap harinya.

Diet ekstrem ini biasanya ditunjukan pada mereka yang sangat kelebihan berat badan dan tidak bisa menurunkan berat badan sesudah mencoba berbagai jenis diet. Akan tetapi jenis 500 kalori ini perlu pengawasan medis yang memiliki risiko membuat tubuh kekurangan vitamin dan mineral.